Kapitalisme Pendidikan (Jilid I)

Syarif Wakano

“Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba, karena di dalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil. Selama orang percaya bahwa kemerdekaan akan tercapai lewat putsch atau anarkisme itu hanyalah impian seorang yang lagi demam.“  
- Tan Malaka -

  (Masa Aksi, 1926)

Kepentingan berkuasa dalam memperoleh kebutuhan merupakan dasar dari keinginan manusia untuk hidup. Namun kepentingan berdasarkan kekuasaan ini sering disalah artikan oleh sebagian individu, kelompok dan golongan dalam memandang nilai-nilai hidup. Kesalahan dalam nilai akan berakibat buruk pada tindakan dalam menjalani tatanan hidup.

Makna atas kuasa sejatinya datang dari hasrat manusia dalam diri. ketika hasrat dibenturkan atas kenyataan. Hakikat dari kenyataan tidak bisa dirubah. Yang berubah hanyalah ide dan interpretasi manusia dalam memandang kenyataan hidup. Kenyataan akan berbuah baik, jika pemaknaan atas hidup dapat difikirkan dengan sebaik-baik fikiran yang murni.

Hal menakutkan jikalau kenyataan berubah menjadi Sekelompok kepentingan dengan hasrat keinginan menghisap dan memonopoli kepentingan yang lain. Artinya tidak ada lagi suatu kesetaraan dalam memperoleh hak yang sama. Yang ada hanyalah suatu perbedaan kelas antara si miskin dan si kaya. Si kaya dengan modal yang besar akan membeli tanah dan tenaga pekerja dalam kmembangun alat produksi-nya, dengan ini sikaya memperoleh keuntungan yang besar dan berlipat.

Sementara si miskin hanya bertahan pada benda yang dimiliki dengan jumlah terbatas tanpa memiliki produksi. Lambat laun si miskin akan menjadi berkurang dan terus terbatas sampai si miskin tidak lagi memiliki hasil yang dimilikinya. Si miskin akan memperoleh keuntungan jikalau si miskin dapat bekerja pada si kaya. Nasib si miskin memang telah ditetapkan menjadi kodrat si kaya. Inilah yang dimaksudkan dengan arti dari capitalism mengambil keuntungan manusia dan materi dengan menggandakan hasil, menghisap dan dihisap.

Paham Kapital menjadi buah racun mematikan, Jika aset kekayaan negara dicaplok sekelompok elite-kepentingan. melalui kerja sama pemerintah dalam menentukan kebijakan penanaman modal asing secara terbuka. Jalan paksa dijadikan aturan mengikat untuk ditaati oleh negara. Dengan ini membuka pemilik modal untuk lebih leluasa dan bebas menjalankan keinginan terus berkuasa. Sementara si miskin akan terus terperosok jauh ke bawah, karena terus dibatasi oleh kepentingan pemodal.

Soul Of The Berimbau

Musik membantu untuk menciptakan suasana sihir. berimbau dapat menenangkan jiwa saat diputar di solo melankolis: rhytm yang hitam dan kuat, pulsa dalam dan kuat yang mencapai jantung. Pada saat berimbau dapat menempatkan api di dalam hati Anda dengan kekuatan tanduk perang dan membawa gerakan Anda dengan kecepatan yang fantastis. Pada saat ini, Anda tidak takut.

Etnolog memiliki pendapat yang berbeda tentang asal-usul nama menelusuri ke brimbale Perancis, dengan Afican, Mandinka, bilimbano dan mbirimbau Afrika Quimbundo. Di Brasil memiliki banyak nama: Gunga berimbau, viola berimbau, berimbau de Barriga dan nama yang kurang umum lainnya seperti orocungo, gobo, bucubumba dan macungo. Di Kuba itu sambi, pandiguaro, gorokikank, burumbumba dan digunakan dalam upacara keagamaan Afro-Kuba. Sejak

Namun, tidak ada bukti dari penggunaan instrumen monochordic seperti berimbau antara pribumi Brasil atau orang-orang Portugis, dapat disimpulkan bahwa dari Afrika diperkenalkan ke Brasil. Beberapa negara Afrika menggunakan instrumen mirip dengan berimbau dengan lebih dari satu labu dan satu string. Seorang teman Afrika menceritakan tentang berimbau aneh yang dibuat dengan jaring laba-laba yang kuat yang mencakup seluruh mulut buah labu mereka.

Berimbau dapat menghasilkan rhytms khas disebut toques daripada yang dapat dengan mudah dikenali oleh Capoeiristas. Beberapa ini toques de berimbau yang umum untuk sekolah dan lain-lain yang dikembangkan oleh Mestres yang berbeda dan bermain hanya dengan siswa mereka. 

(Coalinha @(*0*)@ )

Juntos somos fortes

Manter o axé

Axé sempre

A game, a fight or a dance

The question we asked ourself when we first glanced through the crowd comes back to us, is this a fight or a dance? Or perhaps it was just a jogo, a game?

The answer, of course is that it is all three and much more.

Capoeira is difficult to define. Somehow the examples just don't fit properly. And it is impossible to classify it in known and established categories, dance, fight, martial art, etc.

To our minds, accustomed to disseting and classifying objects, people and events into specific and standard categories, it can be difficult to grasp and understanding what this thing called "capoeira" really is. But if we cut ourselves loose from the demands of our intelectual minds and just watch the game in the center of the roda, we will probably be able to intuitively grasp what is going on here. It is something that we have experienced before, as a children, when we played and were completely absorbed by the games that we created with our friends. The key words here are creativity, improvisation, fantasy, beauty and imagination.

Together we are strong
Capoeira for everyone
Keep up the axé
Fight Like a dance, dance Like a fight
Forever axé

Coalinha

Pemikiran Seorang Syarif Mahigan

Gila telah merajai bangsa yang perlahan-lahan bangkit dari peradabannya, segala cara Apapun digunakan yang terpenting memperoleh Citra, kekuasaan dan kepuasan yang tak terhingga, tak perlu didengarkan nasehat kebenaran dari yang memiliki kebenaran, itu kuno yg jelas kita menikmati apa yang hari ini kita miiki, kita semua jatuh dalam prakarsa skenario pengetahuan akan kuasa dunia, kita tenggelam dalam cahaya Hitam matahari yang lambat turun bersembunyi dibalik terangnya pagi, rasa-rasanya sudah tak berguna, tatanan dunia baru akan datang dengan pencerahan, semua berhala kenikmatan akan bebas dari penjara Dogma Tuhan, siapa yang tak menjadi pengikut ku akan bergeser dari peradaban ku dan mati dalam kehinaan dan keterpurukan, kita benar-benar dibuat gila oleh kemunafikan yang berkepanjangan, Aku bermimpi, Islam Akan datang dengan Cahaya Kegemilangannya, setelah Abad Kegelapan (Post modernis) yang membuat semua Manusia lupa dan merasa dirinya Paling benar melebihi Tuhannya.

Kemenangan Akan tiba di Ufuk Timur sesudah terbit kejayaan di ufuk Barat, Konflik kemajuan bergejolak melululantahkan gesekan peradaban hingga Idealisme dan Ideologi menjadi Hancur. Aku melihat semua manusia Tunduk, sujud meminta-minta diampuni segala Dosa-dosa atas keburukannya yang diperbuat atas kekhilafan Dunia.

Capoeira Value

Ada 3 hal yang sangat crusial  di dalam capoeira, yaitu
1. Respect
2. Rhytm
3. Ritual

1. Respect
Respect di dalam capoeira artinya sangat luas, respect terhadap diri sendiri, lawan main, musik, dan semua aspek yg ada di capoeira. Respect berarti menghargai apa yg sudah menjadi aturan ato batasan dimana yg menjadi masalah adalah bukan boleh ato g boleh, tp lebih pada pantas ato tidak pantas, contohnya : jgn pernah memotong mestre yang sedang bermain, jgn mencuri lagu, artinya ketika si penyanyi sedanfg menyanyi kemudian dia berhenti sebentar untuk bernafas ato mw memulai lagu baru, kita jgn tiba2 nyanyi, akan lebih pantas untuk kita nungu dia meminta ato mwmpwrsilahkan orang lain untuk ganti bernyanyi. Kemudian respect terhadap musik, kita harus clapping dan menjawab nyanyian sebagai bentuk rasa hormat kita terhadap musik. Kemudian kita sebagai jogador harus respect ketika kita menunggu giliran untuk bermain ketika pe do berimbau ato berjongkok di depan berimbau, terkecuali bagi level graduados ke atas, mereka boleh memotong permainan kapan saja dia mw, itu bukan berarti g respect melainkan hak istimewa ug diberikan oleh Mestre bagi level tertentu.

2. Rhytm
Setiap kali roda dilaksanakan, semua harus diawali dengan cara yg baik, berimbau gunga simainkan pertama kemudian mwnyusul medio, viola, pandeiro dan atabaque, kemudian lead vocal yg biasanya menjadi master of roda mulai bernyanyi dan kemudian diiringi dgn clapping bagi semua orang yg ada di roda. Ketika kita mw mimpin nyanyi sebaiknya ketika kita memegang salah satu alat musik kalopun g megang setidaknya dia ada si posisi yg dekat dgn bateria "band capoeira". Master of roda yg akan bertanggung jawab terhadap integrasi roda, dia bertugas untuk menjaga semua aspek yg ada si roda seperti keluar masuknya jogador "pemain", kemudian menjaga bateria jgn sampe musik g bagus, misalkan atabaque dipukul dgn voume yg terlalu tinggi sampe menutupi suara berimbau. Ketika lead vocal bernyanyi jgn sampe menghilangkan axé uma, artinya dia harua taubgmn caranya menjaga axé supaya tetap bagus dgn cara menyanyikan lau yg bisa meningkatkan axé na.

3. Ritual
Ritual yg dimaksud di capoeira bukanlah ritual yg sifatnya tahayul, pake kemwnyan ato jampi2 dll. Ritual d capoeira yaoti dlm artian melakukan kegiatan dmb kita melekukan seauatu untuk menangkap energy positif "Axé" yg kita perlukan dlm roda, seperti yh dibawah ini :

  1. Formasi roda
       Roda harus dimulai dgn bentuk yg lingkaran sempurna baik besarnya, formasi baterianya yg di kita gcb Mestre Itaborá Ferreira, atabaque ada si aebelah kanan dan gunga disamping kirinya dan pandeiro ada si ujung kiri.

  2. No pe do berimbau
      Berjongkok dibawah berimbau, jgn duduk ato berlutut dan berdiri di depan berimbau. Salaman dengan lawan main, eye to eye contact, saling kenalan dan sabar menunggu giliran maen.

 3. Compra jogo " buy the game "
      Ketika mw meng compra, harus dg cara yg baik dan sopan, potong pemain yg sudah leboh lama ada di dlm permainan kecuali dlm kondisi tertentu misalkan ulang tahun, jogador yg baru wisuda ato event2 yg pantas untuk dirayakan.

 4. Volta au mundo
      Berkeliling berputar berlawanan arah jarum jam, dgn ditandai menepuk tangan di belakang badan, tapi jgn melakukan volta au mundo sama org yg jauh lebih tinggi dari kita, semisal profesor sampe mestre dan grande mestre.

 5. Saida "exit"
      Setelah selesai bermain, kita harus jabat tangan dan mundur ke tempat yg terdekat dan jgn pernah membelakangi lawan main krn bisa saja kita ditendang ato dipukul.

Axé sempre
Juntos somos fortes
Capoeira para todos
Luta como a dança, a dança como uma luta
manter o axé

Coalinha

Capoeira, Brasil dan Afrika

Apabila kita melihatat ke belakang, ke sejarah mulai adanya capoeira, timbul sebuah pertanyaan, apakah benar capoeira itu dari Brasil atau dari Afrika? Timbullah sebuah teori bahwa pada waktu yg sama semua budak dari Afrika di bawa ke berbagai negara bukan hanya ke Brasil, tapi capoeira hanya tumbuh di Brasil, jadi secara pemikiran yang sederhana dan logika, capoeira itu berasal dari Brasil tapi terpengaruh dgn kebudayaan afrika dan indian yang ada di Brasil. Dilematis memang kalau kita ngeliat sejarah capoeira dimana kita menentang perbudakan tapi disisi lain kita juga berterima kasih karena apabila tidak ada perbudakan ya tidak ada capoeira.

Capoeira memang sangat kompleks dengan segala hal yang ada di dalamnya tetapi semua itu akan jadi lebih mudah bila kita jalani hari demi hari. Capoeira itu tentang pengalaman, dedikasi, pengorbanan dan keikhlasan. Capoeira juga simple selama kita tahu bagaimana cara belajar dan mempraktekannya. Capoeira itu 1% bakat dan 99% kerja keras. Pengalaman selalu menjadi guru yang baik selama kita pintar memilah dan memilih mana yg baik dan mana yg buruk, mana yang jadi prioritas utama dan mana yang menjadi prioritas kedua. Selalu belajar berfikir cepat, bereaksi cepat dan mengambil keputusan yang cepat, itulah capoeira. Capoeira itu seperti pisau yang semakin lama diasah maka semakin tajamlah pisaunya. So complicated but also so simple. Just love what you do and do what you love.

Juntos somos fortes
Manter o axé
Pelo amor do jogo
O progresso não perfeição
Axé sempre

Coalinha @(*0*)@
" little koala"

History of Maculelé

There are many theories about controversial origin of maculelé. One story is that the dance was created by the slaves in the sugar cane field, who used the stalks of sugar cane and the facão, the machete used to cut the sugar cane, to play maculelé.

Some say maculelé was celebration of the harvest, others suggest it had religious significance, and still others say it was danced to practise self defence techniques to use against the slave masters. Another legend tells of a man who stayed home with the women and children while all the other men went hunting and fishing. When an enemy tribe showed up to attack the village, the man beat off the attackers with sticks and died saving the women and children.

Maculelé is danced in his honor. Some sources say the setting of this story is in Africa, others claim it happened among the indigenous Indian tribes in Brasil. Whatever its origin, maculelé declined after the abolition of slavery in 1888, but Mestre Popo revived th e dance form in the early to mid 1900s. Today, maculelé is practiced by many capoeira groups worldwide.

Progress not perfection !!!
Juntos somos fortes
@(*0*)@
Coalinha

About Capoeira

CAPOEIRA adalah beladiri asli Brasil,diciptakan oleh para budak Afrika selama masa kolonialisasi Portugis dengan tujuan untuk bertarung secara fisik dan tekanan budaya yang mereka hadapi.

CAPOEIRA adalah seni yang didalamnya banyak mengandung berbagai aspek , capoeira adalah pertarungan, musik, tari dan ritual. Bahkan lebih dari itu, capoeira adalah filosofi hidup.

CAPOEIRA adalah alat dari transformasi
CAPOEIRA adalah pengembangan diri
CAPOEIRA adalah penemuan diri

CAPOEIRA adalah tentang kesatuan dari tubuh dan gerakan yang diserasikan dengan pikiran dan jiwa.

CAPOEIRA is about being smarter, having more charisma, being able to work with more difficult. (

Coalinha)

Capoeira itu bisa dibilang adalah sebuah permainan yang dilakukan oleh sekumpulan orang yang membentuk sebuah lingkaran (roda) yang di pimpin oleh bahteria (pemain alat music). pada umumnya dalam suatu roda ada tiga jenis alat musik yang di pakai dan di main kan yaitu :

1) Berimbau
    Berimbau ini sekilas terlihat seperti joran pancing. berimbau ini terdiri dari sebuah batang kayu utama (Verga),  senar dari kawat (Verga), labu botol kering yang di lubangi (Cabaca), kayu kecil panjang seperti sumpit (Baqueta), batu kecil (Dobrao) dan yang terakhir seperti kerincingan yang berisikan biji (Caxixi). berimbau ini bila dimainkan akan mengeluarkan suara yang khusus, kerena dalam alat musik berimbau ini juga di bagi menjadi 3 yaitu Gungga, Medio dan Viola.

2) Atabaque
    Alat musik capoeira satu ini terlihat seperti gendang bagi yang awam, jimbe atau Conga. walaupun memainkannya sama-sama di tabuh, Atabaque ini tentu saja punya suara yang khusus dan juga bentuk yang sedikit berbeda dari yang lain sejenisnya tadi.

3) Pandeiro
     Alat musik ini bagi orang awam akan terlihat seperti alat musik Marawis. Walaupun pada akhirnya sama-sama dimainkan dengan cara di "tepuk" namun pandeiro ini memiliki suara yang khusus dengan di kelilinggi kerincingan pada sisinya.

Nah, jadi dengan ketiga alat musik inilah biasanya permainan capooeira dimainkan dan di tambah dengan suara yang keluar dari tepukan tangan (Bater palma). sebenarnya masih ada alat musik lain namun itu menjadi alat musik tambahan yang bisa di pakai bisa juga tidak. dari lantunan suara khas inilah jogador (pemain) memulai permainan capoeira ini dengan gerakan-gerakan khasnya.

Semoga bisa membantu kita semua untuk memahami capoeira secara lebih dalam, ini hanyalah sebagian kecil dari permainan Capoeira sebenarnya. pada tulisan berikut nya saya akan coba kupas lebih mendalam. see you on the next story.

Muito Obrigado

MALICIA

Malicia yg disebut oleh para capoeirista (praktisi capoeira), merujuk pada sebuah karakter yg tak bisa dihilangkan dlm beladiri tsb. Dalam capoeira, malicia berarti campuran dari kelihaian, kecerdasan dan kehati-hatian.

Malicia memiliki 2 aspek dasar. Aspek yg pertama adalah mengetahui emosi dan karakter seperti agresivitas, rasa takut, keangkuhan dll yg ada dlm diri pemain capoeira lain, sehingga bisa mengantisipasi gerakannya, apakah di dlm arena pertandingan atau dlm kehidupan sehari-hari.

Pemain yg malicioso mampu menghindari tendangan lawan dan bersiap untuk menyerang balik sebelum dia menyelesaikan serangannya. Dalam kehidupan sehari-hari, dia harus mampu mengenali manusia sebenarnya yg bersembunyi dibalik topeng sosial.

Aspek lain dari malicia termasuk menerima atau menipu lawan agar berpikir bahwa kita akan melakukan gerakan tertentu ketika sebenarnya kita akan melakukan gerakan lain yg berbeda dan tdk diduga. Perkembangan malicia tdk pernah berakhir dan terstimulasi ketika berada dlm permainan, dgn memperhatikan orang lain ketika mempraktekkan capoeira dan dgn mengamati hal2 sehari-hari di sekeliling kita.

Capoeira bukan hanya bela diri atau gerakan tari. Bagi capoeiristas, capoeira adalah jalan hidup. Sering dikatakan bahwa apa yg ada dlm arena pertandingan mencerminkan hidup di luar arena.

Semoga bisa dipahami oleh kita semua mengenai kesederhanaan dan sekaligus kerumitan yg dimiliki oleh capoeira dimana kita dituntut untuk terus berusaha dan belajar mengenai diri kita sendiri dan mengerti mengenai orang lain di sekitar kita.

" Badai datang bukan untuk menghancurkan segalanya tapi untuk menyisakan yg terkuat "

Apakah kita termasuk yg terkuat? Silahkan jawab sendiri dan buktikan sendiri bagaimana rasanya menjadi capoeirista.


Muito obrigado
May GOD bless our journey

@(*0*)@
COALINHA

Maculele Dance

Tarian Maculele atau Tarian Perang adalah tarian yang berasal dari Brasil. Dimana para Jogador (pemain) berkumpul dalam suatu bentuk lingkaran (roda). setiap jogador baik individu maupun berpasangan memegang sepasang tongkat di tangan kanan dan kiri. Secara tradisional terbuat dari kayu biriba dari Brasil. Tongkat disebut Grimas, tradisional ukuran panjang 50 cm dengan tebal 1 dan 1/8 inch. Tongkat ini akan saling berbenturan antar tongkat sendiri dan kepada pasangannya, juga berbentur ke tanah. Benturan tongkat ini akan menghasilkan sebuah suara yang serasi dan dinamis sesuai dengan rentak kaki para jogador. Seringkali jogador terlihat dengan coretan-coretan pada tubuh para jogador yang membentuk pola tertentu.

Biasanya tarian maculele ini juga di lakukan dengan di iringi Bahteria ( pemain alat musik ) yang menjadi pusat jogo ( permainan). pada masa dahulu di benua afrika maculele ini sering di mainkan orang-orang bukan dengan kayu tapi dengan sebuah senjata tajam seperti Parang/golok. Tarian ini akan terlihat dua jogador yang bermain dengan kedua Golok yang saling bergesekan yang mengeluarkan percikan api dan suara nyaring yang mengilukan.

Maculele ini adalah bagian dari capoeira juga, karena dalam capoeira kita tidak hanya mempelajari bela diri saja namun juga mempelajari seni budaya juga seperti Coco Dance, Samba Dance dan Maculele dance. ketiga tarian ini sangat melekat dalam dunia capoeira dan tidak bisa dilepaskan. dialain kesempatan saya akan coba membahas tentang tarian lainya. see you on the next story.

Dance Of Freedom

Mestre Atenilo
Capoeira the dance of freedom

When people see capoeira for the first time, question soon follow, is it a dance? or is it a fight? Why do they play the instruments? and where does it come from? this are all valid questions. But the trully begin to understand capoeira, one must first go to those who have their dedicated their lives to the art, the Mestres.
Lives of the Mestres revolved aroud capoeira, their dedicated their lives to teaching the technique, culture, music and language to the student all over the world. The path to becoming the capoeira Mestre is difficult one indeed, not only must one for years of weekers physical training, but also one must be a student of history, psikology, music and philosophy. Mestres must serve as example of strength and wisdom.
Well capoeira today is a brazilian national sport, and it's grow worldwide.

@(*0*)@

Bermain capoeira adalah kesempatan untuk ketemu dengan orang-orang, mempelajari mereka, mengenal mereka dan belajar mengenai karakter orang yg berbeda-beda. Tanpa disadari capoeira telah mengajarkan kits mengenal dunia, bahwa kita diciptakan berbeda supaya ada keberagaman, perbedaan bukanlah kesalahan tapi alat untuk mengenal diri sendiri. "Kenyataan tak selalu seindah harapan ". Berharap terlalu banyak akan sesuatu bisa mengakibatkan kekecewaan, karena hal yang baik selalu datang dengan atau tanpa kita sadari. Menerima capoeira dgn apa adanya maka capoeira juga akan menerima kita dengan apa adanya. Di luar sana hutan bro n sis, tidak ada yang mutlak ideal di dunia ini, yang ada adalah keinginan yg besar tapi hasil tetap Allah yg menentukan, kelemahan orang yang idealis adalah mimpi-mimpinya. So...be realistik lah...apapun menu yangg ada hari ini harus selalu disyukuri, karena apa yang hilang akan terbalas dengan sesuatu yang baru. Capoeira mengajarkan kita untuk siap menghadapi apapun, kapanpun, dimanapun, dengan siapapun dll, intinya adalah capoeiristas adalah orang-orang yang ahli berdaptasi.

Muito axé
Together we are strong

@(*0*)@
Coalinha

Eu Sou Capoeira

Mestre Bimba did many capoeira exhibitions throughout Brasil. Here are some of them :

- In the 1930s a government officer showed up in his academy and handed him a letter inviting Mestre Bimba to the governor's palace. Mestre Bimba thought he would be arrested because capoeira was still outlawed. But to his surprise Governor Juraci Magalhães wanted a capoeira demonstration for some guest.

- In 1949, his pupils participated in five fight with wrestlers in the city of São Paulo (Brasil's biggest city) an won three by K.O.'s.

- In 1953, he was congratulated by then President Getúlio Vargas, who was visiting Salvador.

- In 1955, Mestre Bimba presented capoeira with great succes in the Theater José de Alencar in the city of Fortaleza.

- In 1956, he was at the inauguration of Record TV in São Paulo. And in the same year he presented at the theaters ABI and the Maracanázinho in Rio de Janeiro.

- In 1968 he presented a show for more than three thousand people at the Cattle Fair of Teófilo Otôni in the state of Minas Gerais.

- In 1969 he went to the Second National Capoeira Meeting in Rio (he had sent Angelo Decânio to represent him in the first meeting), sponsored by the Air Force Sports Committee. He stayed only for a day because he tought that "it would amount to nothing".

Together we are strong
@(*0*)@
Coalinha

About Roda Of Capoeira

Roda must start with good music. Berimbau plays first and then the Mesyre will decide whether to follow with other instruments, to play soli or just to sing an introduction alone, the ladainha. You will sense the moment the action is about to start a feeling shared by all the capoeiristas present.

One couple jumps in, then another and soon the roda reaches it's right level of energy. You can swing while crounching beneath the berimbau, waiting your turn to jump in. If you are in class, this moment can be for fun or can act as a little stretch. If you are in a demonstration, it can be for the beauty of the game and enjoyment of the audience. If you are in strange roda, be careful.

Don't let your opponentknow how stupid you are, naively showing strength and weakness before the game begins. According to the type of game, whether friendly, in competition or in a malicious situation, you must begin it differently.

Friendly : a beautiful carthwheel (aú) will enrich the choreography.

Competition : a shrunken aú is desirable in order to get control of the middle of the roda.
In this situation it is good strategy to keep the opponent close to the edge, making it easier to put him out and thus gain points.

Malicious : move slowly, with the legs bent in a sapinho de costas position, protecting your body against an unexpected attack before reaching a good position. If possible, touch the floor and around as in the normal procedure of buying a game. Pay attention to the actions of the most experiences capoeiristas and study csrefully the beginning of their jogos.
It is always beneficial tobbegin slowly, moving in such a way that this introduction wakes up your muscle and alertness for faster and more energetic action later.

It has become usual for this reason to begin the rodas slowly, generally under rhythms that calls for the angola style. Capoeiristas should move with the agility alertness and stealth of a cat. While defending, they use jumps and shrinking-scooting movements as a monkey. Vital areas of the body must be protected with elboea, knees feet and head, making one full of adges, cheio de pontas, as we say.

Good capoeiras attack like a snake with a quick draw, sharp bite, and an even faster with draw. We can play " together " or " against ", considering the other capoeira is a partner or opponent. The goal of playing together is to train coordination of attacks and defenses as well as new techniques without the pressures of a more threatening situation.

One will get the most out of capoeira by having an attitude of playing " against " in a game of skill technique and intelegences but without necessarily attampting to hit the opponent viciously.

@(*0*)@

capoeira was not about beating people, but about interacting with our main opponent, can be like a regular dialogue or more in the fight, beat him/her easily but dialogue with both is hard, need a lot of understanding about playing capoeira, at the roda, everybody be him/her self, "the true nature of man is when he does something that other people do not know", at the roda of this good man consciously or not, he becomes him/her self, whether he is brave, timid, shy, aggressive, or patient, so, ,, be your self and always try to be better.


Juntos somos fortes
pelo amor do jogo
capoeira para todos

Intinya roda itu replika dari kehidupan kita, yang didalemnya ada banyak aspek seperti hidup itu sendiri, ada konflik, ada masalah dan ada peran yang kita mainkan yang selalu berbeda contohnya kita di keluarga harus bisa meranin peran sebagai anak, kakak, adik dll, begitu juga di roda, kita meranin peran yang beda seperti kita pada saat main dengan yang baru, kita jadi kakak, dan ketika lita maen dengan yang lebih senior, kita jadi adik, roda itu tidak bisa menyembunyikan karakter kita, karena tidak ada yang terkonsep baku, roda itu ya mengalir layaknya air, sekecil apapun lubang, air akan bisa masuk

Coalinha
@(*0*)@
Axé sempre

ADAT ISTIADAT MELAYU RIAU DI KOTA DUMAI

S E B U A H  P E N G A N T A R

Puji Shukur Diucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa Yang Atas Berkat Rahmat Dan Karunianya, Sehingga Tim Penyusun Yang Di Berikan Tugas Oleh Pemerintah Kota Dumai Melalui Dinas Pariwisata, Budaya Dan Olehraga Kota Dumai, Bekerjasama Dengan Lembaga Adat Melayu Riau Dumai (LAMRD) Dapat Mempersembahkan Buku “ Adat Istiadat Melayu Riau Di Kota Dumai” Ini  Di Tengah-Tengah Masyarakat Kota Dumai Khususnya Dan Masyarakat Riau Pada Umumnya.

         

Dari Zaman Yang Lalu Hingga Ke Hari Ini Adat Resam , Tradisi  Dan Adat Istiadat Melayu Telah Mengalami Berbagai Corak Perubahan, Segala Perubahan Itu  Bukanlah Dapat Langsung Diterima Atau Diamalkan Dengan Serentak Oleh Seluruh Masyarakat Melayu,  Di Setengah-Setengah Tempat Sesuatu Perubahan Itu Dengan Cepat Pula Dapat Diterima Oleh Masyarakat Nya, Manakala Di Tempat-Tempat Yang Lain Pula Penerimaannya Terlalu Lambat Dan Ada Pula Pada Tempat Masyarakat Melalu Yang Hanya Sedikit Dapat Menerima Perubahan-Perubahan Tersebut, Sehingga Bentuk Dan Coraknya Ada Yang Masih  Menyerupai Sifat Asli Dan Ada Pula Yang Sudah Tidak Asli Lagi, Karena Di Dalam Perubahan-Perubahan Itu Terdapat Penambahan Dan Pengurangan Dalam Pelaksanaan Adat Istiadat Tersebut.

Negeri kaya di Jajah Orang lain dan Orang Sendiri

TAHUKAH ANDA JIKA EMAS DI IRIAN DIBAGI RATA RAKYAT INDONESIA ,AKAN KEBAGIAN TIGA TON SETIAP JIWA ???

Negara Terkaya di Dunia Itu Ternyata adalah Indonesia. Banyak sebenarnya yang tidak tahu di manakah negara terkaya di planet bumi ini, ada yang mengatakan Amerika, ada juga yang mengatakan negera-negara di timur tengah. tidak salah sebenarnya, contohnya Amerika. negara super power itu memiliki tingkat kemajuan teknologi yang hanya bisa disaingi segelintir negara, contoh lain lagi adalah negara-negara di timur Tengah.

Rata-rata negara yang tertutup gurun pasir dan cuaca yang menyengat itu mengandung jutaan barrel minyak yang siap untuk diolah. tapi itu semua belum cukup untuk menyamai negara yang satu ini. bahkan Amerika, Negara-negara timur tengah serta Uni Eropa-pun tak mampu menyamainya.

Dan inilah negara terkaya di planet bumi yang luput dari perhatian warga bumi lainya. warga negara ini pastilah bangga jika mereka tahu. tapi sayangnya mereka tidak sadar "berdiri di atas berlian" langsung saja kita lihat profil negaranya.

Wooww… Apa yang terjadi? apakah penulis (saya) salah? tapi dengan tegas saya nyatakan bahwa negara itulah sebagai negara terkaya di dunia. tapi bukankah negara itu sedang dalam kondisi terpuruk? hutang dimana-mana, kemiskinan, korupsi yang meraja lela, kondisi moral bangsa yang kian menurun serta masalah-masalah lain yang sedang menyelimuti negara itu.

Resensi buku : Dibawah bendera Revolusi Pengarang Ir.Soekarno

Siapa yang  tidak kenal pemimpin kharismatik sekaliber Ir. Soekarno, selain memukau dengan pidatonya yang mampu membakar dada rakyat Indonesia, beliau juga aktif dalam perjuangan melalui media tulisan banyak berbagai pemikiran beliau yang dituangkan ke berbagai tulisan yang menunjukan seluruh media apapun digunakan beliau sebagai alat perjuangannya.

Diantara buku yang paling monumental Soekarno adalah buku “Di Bawah Bendera Revolusi Jilid I “ di mana isinya adalah kumpulan dari butir-butir gagasan beliau terhadap Indonesia yang dicita-citakan, serta ada beberapa pidato kenegaraan dari sebelum dan sesudah kemerdekaan Indonesia, diantaranya ada tulisan Islam sontoloyo, menuju Indonesia merdeka, marhaen dan marhaeni, genghis khan maha imprealis asia dan sebagainya.

Yang menarik dari salah satu judul dalam buku tersebut adalah di mana Ir Soekarno dalam tulisan Islam Sontoloya, mengkritik habis-habisan terhadap islam yang cenderung tidak didasarkan kepada ajaran Islam yang sejati, akan tetapi sudah terjadi sinkritisme antara ajaran Islam dengan kebudayaan pribumi sisa-sisa pemikiran animisme, dinamisme, hindu dan budha, sehingga melahirkan islam-islam kejawen yang cenderung kolot yang menjadi dasar mengapa umat islam tertinggal dalam segi sains, teknologi dan sebagainya.

Beliau mencontohkan bahwa ada perdebatan yang sengit antara ulama mengenai halal tidaknya transfusi darah antara orang yang beragama islam dan non islam, ada beberapa ulama menganggap  itu haram, karena tidak boleh disatukan antara darah muslim yang suci dengan darah orang-orang kafir. Ada pula yang beliau bercerita mengenai anaknya dijilat anjing, si anak bingung karena menurut ajaran agama umum harus di basuh dengan tanah hingga tujuh kali, dengan enteng, soekarno menjawab yang  intinya “cuci saja dengan sabun, dahulu di zaman nabi belum ada sabun, makanya memakai tanah”.

Juga dalam pledoinya ”Mencapai Indonesia Merdeka”, ia menggambarkan mengenai praktik imprealisme dan kolonialisme yang dilakukan oleh seluruh dunia terhadap Indonesia, bukan hanya Belanda, akan tetapi dikatakannya seluruh dunia telah mencicipi kekayaan negri ini dengan mengorbankan nilai kemanusiaan dan nyawa manusia, untuk membuat makmur negri penjajah. Serta keinginan merdeka yang tidak bisa ditawar lagi dan yang menarik adalah beliau meramalkan “ ketika ditengah-tengah peperangan asia timur raya akan ku merdekakan bangsaku, dan anehnya kemerdekaan Indonesia 17  agustus 1945 memang perang asia timur raya sedang berkecamuk, padahal tulisan itu dibuat pada tahun 1930-an.

Kelebihan buku Di bawah bendera revolusi, dari segi pemilihan kata sangat mudah dicerna, karena hampir setiap karangan beliau adalah berupa percakapan antar penulis dan pembaca atau menggunakan bahasa percakapan yang ditulis, sehingga penekanan-penekanannya dapat langsung dirasakan oleh penulis dengan bahasa sederhana yang mudah dimengerti oleh berbagai kalangan. Serta memiliki pemikiran-pemikiran yang masih mampu dijadikan pijakan dasar untuk melihat Indonesia di masa lalu maupun masa kini, agar menjadi tata buku masa lalu untuk menyusun tata buku masa depan.

Kekurangan buku, masih menggunakan istilah asing yang sulit untuk dimengerti masyarakat umum serta tidak sesuai dengan sistematik buku pada umumnya, karena berupa kumpulan dari berbagai tulisan yang disatukan berdasarkan judul bukan berdasarkan bab yang terdiri dari pendahuluan hingga kesimpulan dan saran, sehingga pembaca harus betul-betul cermat dan teliti dalam mengkaitkan benang merah antara satu tulisan dengan tulisan yang lain. Serta kelangkaan buku dipasaran ditambah harga yang tidak murah juga faktor selainnya, karena buku ini bertujuan menggugah kesadaran berbangsa Indonesia bukan untuk komersialisasi.

Secara umum buku ini adalah salah satu buku nasional yang wajib di baca, karena berbagai macam manfaat dan kelebihannya serta juga kita dapat melihat dan meninjau kembali gagasan-gagasan beliau yang mungkin masih relevan dalam menghadapi tantangan di zaman sekarang ini, karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarahnya khususnya pemikiran tokoh-tokoh yang bersejarah seperti si penyambung lidah rakyat sang panglima besar revolusi Indonesia Ir.Soekarno, marilah kita melihat hikmah yang ditawarkan beliau bukan bergumul sekedar membahas kekurangan dan ketidaksempurnaan beliau setidaknya tak dapat dipungkiri Soekarno adalah salah satu anak terbaik bangsa ini. 

Sumber : fajar iman hasanie

Kekecewaan Bung Hatta

" Bagi saya yang lama bertengkar dengan Soekarno tentang bentuk dan susunan pemerintahan yang efisien, ada baiknya diberikan fair chance dalam waktu yang layak kepada presiden soekarno untuk mengalami sendiri, apakah sistemnya itu akan menjadi suatu sukses atau suatu kegagalan."  -Bung Hatta

setelah 4 tahun Mohammad Hatta Mundur dari Wakil Presiden, Soekarno mengeluarkan Dekrit Presiden dengan era demokrasi Terpimpin pada 5 juli 1959. 1 tahun setelah itu, Mohammad Hatta mengeluarkan Artikel dengan Judul " Demokrasi Kita " dalam majalah panji masyarakat. Artikel itu mengkritik presiden Soekarno karena membentuk kabinet padahal masih dalam sistem parlementer yang dipimpin perdana menteri sesuai UUDS 1950, presiden Soekarno membubarkan badan konstituante yang dipilih rakyat sebelum UUD baru selesai. Presiden Sekarno dianggap mengeluarkan kudeta karena sebagai kepala pemerintahan membubarkan DPR dan menyusun DPR baru yang anggotanya ditunjuk sendiri. sementara itu tentara tidak dinilai profesional karena dilibatkan dalam urusan diluar pertahanan eksternal.

8 akumulasi kekecewaan Bung Hatta :
1. Sistem pemerintahan menjadi ultra-demokratis karena sistem presidensil (UUD 1945) diganti sistem parlementer (UUDS 1950) seperti di Eropa Barat.
2. Dwitunggal Sokarno-Hatta hanya menjadi simbol negara belaka & tak efektif mengontrol jalannya pemerintahan yang dikendalikan perdana menteri.
3. Menteri-menteri bertindak sendiri-sendiri demi kepentingan partai.
4. Pegawai & jabatan-jabatan publik dipenuhi orang partai, bukan kalangan profesional.
5. Pembangunan tidak berjalan karena konflik politik antar-golongan yang tak berkesudahan.
6. Otonomi daerah dengan kewenangan mengurus keuangan sendiri, tak kunjung dilaksanakan & menimbulkan pergolakan di daerah.
7. Partai komunis Indonesia (PKI) terlalu diuntungkan.
8. Tidak setuju dengan demokrasi terpimpin yang digagas Bung Karno

“panji masyarakat dilarang terbit dan keluar pula larangan membaca, menyiarkan, bahkan menyimpan buku itu. Satu pikiran yang brilian dari salah seorang proklamator kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 dilarang keras membaca, dan diancam hukuman barang siapa terdapat menyimpannya.”

(Buya Hamka, 1 juni 1966).

Camila Vallejo Dukung Perjuangan Mahasiswa

Pemberontakan mahasiswa di Quebec, Kanada, terus mendapat dukungan dan solidaritas dari berbagai belahan dunia. Kali ini dukungan dan apresiasi datang dari salah seorang pemimpin gerakan mahasiswa Chile, Camila Vallejo. Kepada media Kanada di Santiago, Chile, Camila Vallejo mengatakan, pihaknya terus menyimak perkembangan perjuangan mahasiswa di Quebec melalui jaringan mahasiswa internasional. “Satu yang aku bayangkan, (perjuangan) ini tidak sebatas di arena pendidikan, tapi juga ada satu hal yang lebih besar, bahwa harus ada visi tentang masyarakat yang berbeda dengan saat ini,” katanya. Vallejo juga berbicara soal represi polisi yang terjadi di Chile dan Quebec. “Aku berharap bahwa kaum muda di sana…mempertahankan keyakinan mereka, kekuatan, dan harapan,” pintanya. Bagi Vallejo, gerakan mahasiswa di Chile sudah mencapai banyak kemajuan. “Kami telah melihat Chile berkat kejadian di tahun 2011. Telah terjadi perubahan tentang bagaimana kami mendengar masyarakat sipil menghadapi ketidakadilan, dari sebuah sistim politik anti-demokrasi yang kami punyai, model ekonomi yang memperdalam ketidakadilan, untuk kebutuhan organisasi yang lebih baik untuk masyarakat sipil,” katanya. Camila Vallejo, anggota sayap pemuda komunis Chile, melihat beberapa persamaan antara gerakan mahasiswa di Chile dan Quebec. Ia mengatakan, satu pelajaran yang sangat penting, yang juga mungkin berguna bagi rekan-rekannya di Kanada, bahwa ini bukan hanya soal pendidikan. “Di Chile, ada kegelisahan yang hendak bangkit, yang kadang tidak terekspresikan, menemukan jalan keluarnya melalui gerakan untuk pendidikan,” katanya. Ia menjelaskan, di Chile muncul pertanyaan mendalam mengenai model ekonomi yang sedang berjalan, yaitu neoliberalisme, dan juga tentang bagaimana sistim politik di sana beroperasi: tidak merespon kebutuhan rakyat mayoritas melainkan hanya segelintir kelompok bisnis. Protes di Montreal, Quebec, mengambil banyak pelajaran dari Amerika latin. Pada setiap malam, mahasiswa dan rakyat turun ke jalan dengan memukul panci dan wajan. Ini merupakan bentuk protes yang populer di Amerika Latin. Pertama kali digunakan di Chile saat melawan kediktatoran Pinochet. Dan, seperti juga di Chile dan gerakan mahasiswa dimanapun, gerakan mahasiswa di sebut-sebut telah melahirkan tokohnya. Salah satunya adalah Gabriel Nadeau-Dubois, juru bicara dari kelompok mahasiswa bernama CLASSE. Ia telah menjadi sorotan dan media mainstream mendapuknya sebagai tokoh perlawanan. Camila Vallejo sendiri juga disebut “bintang protes”. New York Time menyebut Vallejo sebagai “Revolusioner Paling Mempesona Di Dunia”. Juga, pada tahun lalu, Guardian Inggris menempatkannya sebagai “person of the year in 2011”.

Kepastian Makam Tan Malaka PART II

Pemeriksaan DNA yang dilakukan pada kasus ini adalah pemeriksan Y-Short Tandem Reparts (Y-STR). Y-STR merupakan DNA inti (c-DNA) yang diturunkan secara total dari seorang pria kepada semua anaka laki-lakinya. Pada kasus ini Y-STR diturunkan oleh ayah Tan Malaka lepada Tan Malaka dan adik laki-lakinya. Adik lakinya kemudian menurunkan DNA yang sama kepada anak lakinya, yaitu Zulfikar yang sekarang masih hidup. Jika benar kerangka yang diperiksa adalah Tan Malaka, maka profil Y- STR dari kerangka tersebut akan sama persis dengab profil Y-STR dari Zulfikar.

Pemeriksaan terhadap sampel gigi maupun tulang atap tengkorak di laboratorium di dalam negeri tidak berhasil mendapatkan DNA manusia dari sampel-sampel tersebut, sehingga tidak berhasil didapatkan profil Y-STR dari kerangka tersebut. Penyebab terjadinya keadaan "kerangka tanpa DNA" seperti yang ditemukan pada kasus ini dikenal sebagai kasus "bog body" yang dapat terjadi akibat pengaruh lingkungan yang lembab dan basah si sekitar kerangka, yang terkubur di daerah aliran sungai.

PERLU DIPUTUSKAN

Empat tahun berlalu setelah dilakukan penggalian makanm Tan Malaka di selopanggung Kediri. Bangsa indonesia menunggu kepastian. Tidak usah lagi Tim forensik Tan Malaka itu keliling dunia membawa sekian miligram tulang dan gigi Tan Malaka dalam pertemuan ilmiah internasional. Cukup diputuskan apakah penelitian ini berhasil atau gagal atau berhasil sebagian. Namun apapun hasilnya sudah bisa ditetapkan bahwa makam Tan Malaka memang ditempat itu. Menurut sejarawan Harry Poeze yang selama hayatnya meneliti tentang Tan Malaka, berdasarkan wawancara dan dokumen sejarah, lokasi itu memang benar disana dengan kualifikasi 90%. Jadi kesimpulan Forensik itu dapat di beri nilai 10% saja.

Kunjungan pada seminar forensik internasional tentu atas biaya pribadi tim dokter. Sedangkan biaya penggalian makam diperoleh dari donatur yakni Taufik Kiemas yang waktu itu belum menjadi ketua MPR. jelas itu uang pribadi karena diserahkan secara cash dua kali pembayaran (total 100 juta) di pompa bensin milik taufik kiemas di daerah tebet jakarta. Seharusnya negara (dalam hal ini kementrian sosial) yang mengurus anggaran kegiatan ini.

Sudah waktunya sisa jenazah Tan Malaka itu dipindahkan ke taman makam pahlawan Kalibata. Di lokasi yang lama di kediri, didirikan tugu peringatan bahwa disana pernah disemayamkan seorang pahlawan nasional. Pemindahan makam ke kalibata merupakan semacam pengakuan bersalah pemerintah indonesia yang selama 30 tahun pemerintah Orde Baru menghilangkan nama Tan Malaka dalam daftar pahlawan yang diajarkan di sekolah.

Dr. Asvi Warman Adam, Sejarawan LIPI

REPUBLIKAN SEJATI DARI SIAK PART I

Tengku Sulong Syarif Kasim II.yang bergelar Assyaidis Sultan ke XXI dari kesultanan siak. Beliau dilahirkan di siak sri indrapura pada tanggal 11 jumadil awal 1310 H bertepatan pada tanggal 1 Desember 1893. Secara resmi beliau dinobatkan sebagai sultan siak tanggal 8 maret 1915. Gubernur jendral belanda saat itu, GG.Idenburg, keberatan dengan pengangkatannya sebagai sultan dan menginginkan tokoh lain namun, dewan menteri (menteri kerajaan) yang terdiri dari datuk tanah datar sri pakermaraja, datuk lima puluh sri bijuangsa, datuk pesisir sri dewa raja, dan datuk kampar maharaja sri warga dan pembesar lainya, memilih dan mengangkat beliau sebagai pewaris kerajaan menggantikan ayahandanya Assyaidis syarif kasim abdul jalil syaifudin.